Mie Instant: Makanan Sang Penyelamat Dunia

Oleh Sahabat Pegadaian dalam Inspirasi

23 December 2022
Bagikan :
image detail artikel

Hai, Sahabat
Siapa dari kita yang gak kenal dengan mie instan? Kami yakin tidak satupun yang tidak mengenalnya dan sepertinya, seluruh masyarakat Indonesia sudah sangat akrab dengan mie yang memiliki cita rasa gurih ini. Mie instan adalah pangan yang paling populer di Indonesia. 
Bahkan Indonesia menjadi negara pemakan mie instan terbanyak kedua di dunia. Peringkat pertama negara pemakan mie instan terbanyak ada pada China. Pada tahun 2021 tercatat sebanyak 13,27 miliar mie instan telah dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Angka tersebut rasanya tidak mengherankan, jika dilihat bagaimana mie instan dikonsumsi semua kalangan, mulai dari usia tua, muda, pekerja, anak kos, semua suka. Karena harganya yang murah itu lah mengapa mie instan jadi makanan yang sangat merakyat.
Terus, siapa dibalik penemu mie instan dan apa alasannya mie instan diciptakan? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kita coba tarik mundur ke sejarahnya dulu ya, Sahabat.

Sejarah Mie Instant Ditemukan


Kembali pada era perang dunia ke dua, dimana Jepang sebagai sebuah negara yang sedang hancur lebur setelah peristiwa bom Hiroshima dan Nagasaki. Pasca tragedi bom tersebut rakyat jepang sangat menderita oleh bencana kelaparan. Masyarakat disana rela mengantri sangat panjang demi mendapat ramen hangat sebagai makanan. Kala itu ramen masih dibuat dengan cara tradisional. 
Singkat cerita, akibat krisis pangan dan bencana kelaparan melanda Jepang, pemerintah Amerika memutuskan untuk mengirim bantuan gandum atau tepung kepada pemerintah Jepang sebagai pasokan bahan pangan. Akan tetapi, jumlah pasokan gandum tersebut terlampau banyak, saking banyaknya hingga membuat pemerintah Jepang kebingungan. Benda ini pasalnya akan segera busuk jika tidak dimanfaatkan secepatnya. Seorang pengusaha lokal Jepang bernama Momofuku Ando memilih untuk ikut membantu pemerintah Jepang mencari solusi. Yang menjadi dasar dari pemikiran seorang Momofuku Ando adalah bagaimana caranya agar ramen yang dibuat agar awet lebih lama, gampang dimasak tapi tetap enak dan aman dikonsumsi. Ia melihat bahwa jika hal itu ditemukan, maka rakyat Jepang tidak perlu lagi mengantri panjang untuk mendapat makan. Setelah 1 tahun berjalan Momofuku Ando belum menemukan cara yang dimaksud dan mengalami kebuntuan. Di satu waktu tidak sengaja Momofuku Ando melihat sang istri sedang menggoreng tempura, Inspirasinya datang saat mengetahui tempura yang memiliki tekstur kenyal jika digoreng ternyata berubah jadi kering dan awet, namun ketika diberi air, tempura tersebut kembali menjadi kenyal, nah, dari sini lah ide untuk membuat ramen instan tercipta. Dengan cara ramen mentah di goreng terlebih dahulu kemudian direbus kembali dan dikeringkan, jadilah mie instan diperkenalkan pertama kali di dunia pada tahun 1958 yang dinamakan Chickin Ramen, mie rebus instan rasa ayam.
Menurut Momofuku Ando, jika orang-orang rela mengantri demi semangkuk ramen, maka dengan adanya ramen instan pasti akan sangat membantu.
Belasan tahun setelah terciptanya mie instan, Momofuku Ando melihat mie instan ini ternyata tidak se-instant dan se-praktis itu, terlebih untuk para pekerja di Jepang yang notabene hanya memiliki waktu istirahat yang relatif singkat. Karena mie instan yang ada masih tetap memerlukan wadah atau mangkuk, yang mana di beberapa situasi menjadi sangat tidak praktis. 
Di Tahun 1971, Momofuku Ando kembali menciptakan inovasi baru, yaitu mie instan cup. Ini dianggap jauh lebih praktis daripada mie instan kemasan biasa. Inovasi ini meraih sukses besar di pasaran. Mie instan cup yang tadinya hanya beredar di pasar Jepang mulai dipasarkan ke Amerika dan negara-negara lainnya. Pada akhirnya, mimpi Momofuku Ando terwujud. Mie instan jadi makanan penyelamat bagi orang-orang yang berada dalam keadaan darurat, entah itu perang, bencana alam, bahkan ketika kondisi dompet kita sedang ‘sekarat’.

Sehebat Apa Mie Instan Dalam Menyelamatkan Dunia?

World Instant Noodles Association mencatat bahwa per Januari 2021, Asosiasi ini sudah mengeluarkan 6,8 juta pasokan mie ke daerah-daerah bencana yang tersebar di seluruh dunia.Kisah Momofuku Ando tadi sangat inspiratif ya, Sahabat. Nah, jika kamu sedang ingin membangun atau merintis bisnis kecil seperti warmindo atau bisnis lain yang menggunakan mie instan sebagai bahan utamanya, Pegadaian memiliki program KUR Syariah lho. KUR Syariah ini adalah pinjaman yang ditujukan bagi para pelaku UMKM yang ingin membuka usaha baru atau yang sedang merintis bisnis kecilnya menjadi lebih besar. Yuk, Ajukan KUR Syariah di Pegadian dan jadilah orang-orang yang terus memberi inspirasi!


image detail artikel

Investasi

6 Investasi yang Cocok untuk Karyawan untuk Menambah Untung

Gaji bulanan saja tidak cukup. Sahabat perlu mulai berinvestasi untuk menyongsong masa depan. Cari tahu investasi yang cocok untuk karyawan di sini.

23 December 2022
image detail artikel

Inspirasi

4 Resep Semur Daging Sapi Spesial Lebaran yang Kaya Bumbu

Rayakan momen Lebaran dengan sajian spesial berupa semur daging. Yuk, cari tahu resep semur daging sapi spesial Lebaran pilihan di artikel ini!

23 December 2022
image detail artikel

Wirausaha

Contoh Laporan Rencana Anggaran Biaya dan Cara Membuatnya

Terdapat beberapa contoh laporan Rencana Anggaran Biaya yang bisa dijadikan acuan bagi sahabat dalam penyusunan sendiri. Cek selengkapnya di sini.

23 December 2022

Tinggalkan Komentar

Alamat email kamu tidak akan terlihat oleh pengunjung lain.
Komentar *
Nama*
Email*
logo

PT Pegadaian

Berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

Ikuti Media Sosial Kami

Pegadaian Call Center

1500 569

atau 021-80635162 & 021-8581162


Copyright © 2024 Sahabat Pegadaian. All Rights Reserved