Cara Menjadi Freelancer Untuk pemula Dengan 5 Tips Jitu

Oleh Sahabat Pegadaian dalam Inspirasi

23 August 2024
Bagikan :
image detail artikel

Menjadi freelancer adalah salah satu cara yang cukup menyenangkan untuk mulai bekerja secara independen. Kita bisa bekerja untuk banyak ‘boss’ sekaligus, sambil mengasah keterampilan baru yang mungkin saja ditawarkan membuat kita bisa bekerja sebanyak dan semampu yang mau dikerjakan. Bahkan, jika kita belum pernah bekerja menjadi freelancer sebelumnya, kita pun sebenarnya bisa saja mendatangkan job andai kita tahu cara memasarkan skill set dan tahu kemana harus mempromosikannya. 
Di artikel kali ini kita akan membahas cara menjadi freelancer khusus buat kamu, sahabat pegadaian. 

5 Cara Menjadi Freelancer

Memulai apapun dalam bidang tertentu, sebenarnya memiliki pola yang mirip. Mulai dari apa yang ditawarkan, mengapa benda tersebut diperlukan, dan lain sebagainya. 


“Transaksi terjadi karena alasan” begitulah bisnis tercipta.
Ini dia 5 cara menjadi freelancer yang perlu kamu tahu sebelum memulai karir di dunia freelance:

1. Tentukan Jasa Apa Yang Mau Ditawarkan

Membahas soal keahlian, baik itu sebagai penulis, desainer, musisi, illustrator, fotografer, guru les, penari, atau kurir sekalipun. Yakinlah bahwa terdapat pekerjaan di luar sana untuk siapapun yang jeli melihat peluang. Cara menjadi freelancer yang paling sederhana adalah membuat daftar atau list tentang apa yang kita minati dan bidang ilmu apa yang kita pahami, cukup tulis dengan bebas keterampilan apa yang muncul dalam kepala kita tanpa terhapus. Catat semua daftar yang kamu rasa cukup kamu kuasai terlepas kamu pernah bekerja sebagai freelancer atau belum. Jangan batasi diri kita sebelum memulainya.


Baca Juga: Cara Mengisi Waktu Luang yang Menghasilkan Uang

2. Tentukan Target Pasar


Setelah kita menentukan keahlian kita pada bidang apa-apa saja, yang selanjutnya perlu kita lakukan adalah melakukan riset atau penelitian pada pasar yang akan kita tuju. Artinya, dengan keahlian yang kita miliki tersebut, kita akan tahu siapa-siapa saja yang membutuhkannya serta dimana kita bisa menjangkau mereka. Kebanyakan freelancer saat ini menggeluti bisnis secara online karena pangsa pasar disana masih sangat berpotensi. Dari riset inilah, diharap segala informasi tersebut mampu mencakup segala hal yang kita butuhkan nantinya dalam menjalani profesi sebagai freelancer.

3. Tentukan Tarif dan Durasi Kerja

Cara menjadi freelancer selanjutnya yakni tentukan tarif per jam kerja atau per proyek, berdasarkan skill kita dengan harga yang masuk akal. Jika bingung berapa tarif yang biasa diterima oleh para freelancer pada umumnya, sahabat bisa mencari tahu dengan menuliskan pertanyaan di situs pertukaran pengetahuan seperti Quora.
Kamu bisa gunakan Quora untuk bertanya tentang apapun disana. Tentukan juga berapa jam kita bisa bekerja dalam satu hari. Salah satu tantangan berat yang ditemui freelancer adalah mengatur waktu kerja. Dimana kita bisa saja kehilangan klien potensial jika tidak tepat waktu. Namun tentu saja dimana saat kita mulai terbiasa dengan cara kerja freelance dan menemukan ritme kerjanya, kita akan dengan sendirinya paham tentang etos kerjanya hingga berapa waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan.
Yang mungkin perlu dimaklumi jika kita baru menjadi freelancer dan belum memiliki pengalaman yang banyak adalah jangan dulu memasang tarif jasa kita terlalu mahal ya, sahabat.
Baca Juga: Freelance: Pengertian, Kelebihan, Kekurangan, dan Contohnya

4. Buat Portofolio Online


Saat pertama kali menjadi pekerja freelancer mungkin belum begitu banyak contoh pekerjaan atau portofolio yang bisa ditampilkan di awal. Untuk membangun portofolio atau resume, kita harus bisa atau mau mengambil semua kesempatan yang dimiliki untuk menunjukkan kemampuan.Kamu bisa mengambil job dengan harga murah atau gratis diawal. Ini bertujuan untuk mengumpulkan pengalaman sampai dimana resume atau portofolio kita akan lebih canggih dengan seiring waktu berjalan. Kita bisa manfaatkan media sosial seperti Linkedin, Twitter, Facebook, Blog dan Instagram untuk mengunggah portofolio.

5. Mulai Pasarkan Jasa

Cara menjadi freelancer yang terakhir adalah mulai pasarkan jasa. Ada banyak cara mudah dan gratis untuk memasarkan keahlian kita dan mendapatkan klien sebagai seorang freelancer. Seperti pada poin sebelumnya, setelah membuat portofolio pada akun media sosial seperti, linkedin, twitter, facebook, Blog dan webiste freelance. Maka kita sudah bisa memasarkan jasa serta skill set yang kita punya. Semakin mudah kita ditemukan di media sosial, maka semakin baik. Hal itu bisa dilakukan ketika kita sedang melamar sebuah pekerjaan, kita dapat menyertakan link atau tautan akun media sosial kita sebagai portofolio sebagai bahan pertimbangan.
Itulah 5 cara menjadi freelancer sederhana yang perlu kamu ketahui saat akan memulai karir sebagai seorang freelancer. Disamping menjadi seorang freelancer yang independen, memiliki suatu aset tertentu sebagai alat investasi atau sebagai dana darurat itu akan sangat bijak. Kamu boleh pertimbangkan Cicil Emas di Pegadaian sebagai penunjang serta pelindung dana darurat atau investasi yang kita punya. Dengan cara Cicil Emas, bisa dikatakan dana darurat yang kita sisihkan akan terus meningkat nilainya di kemudian hari. Silakan sahabat klik link ini untuk mendapat informasi lengkap mengenai Cicil Emas Pegadaian atau bisa juga melalui Pegadaian digital.


Tinggalkan Komentar

Alamat email kamu tidak akan terlihat oleh pengunjung lain.
Komentar *
Nama*
Email*
logo

PT Pegadaian

Berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

Ikuti Media Sosial Kami

Pegadaian Call Center

1500 569

atau 021-80635162 & 021-8581162


Copyright © 2024 Sahabat Pegadaian. All Rights Reserved