SahabatPegadaian
  • Produk
  • Promo
  • Artikel
    • Emas
    • Inspirasi
    • Investasi
    • Keuangan
    • Wirausaha
  • Acara
  • Simulasi
    • Harga Emas Batangan
    • Simulasi Tabungan Emas
    • Simulasi Cicil Emas
    • Simulasi Gadai
  • Ebook
No Result
View All Result
Sahabat Pegadaian
  • Produk
  • Promo
  • Artikel
    • Emas
    • Inspirasi
    • Investasi
    • Keuangan
    • Wirausaha
  • Acara
  • Simulasi
    • Harga Emas Batangan
    • Simulasi Tabungan Emas
    • Simulasi Cicil Emas
    • Simulasi Gadai
  • Ebook
No Result
View All Result
SahabatPegadaian

Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga Saat Pandemi

Sahabat PegadaianbySahabat Pegadaian
25 Januari 2022
cara mengatur keuangan keluarga

Tidak sedikit orang yang ekonominya terdampak selama pandemi, mulai dari omzet bisnis yang menurun, pengurangan karyawan, hingga susahnya mencari pekerjaan. Untuk bisa bertahan hidup, kita pun dituntut cerdas untuk mencari cara mengatur keuangan rumah tangga. 

Beberapa cara yang bisa dilakukan seperti mulai berhemat dengan cara mengurangi jajan di luar, mengurangi membeli barang yang tidak dibutuhkan, hingga menambah penghasilan dengan berjualan apa saja. 

Namun, melakukan beberapa hal di atas saja sebenarnya tidak cukup. Kita perlu melakukan manajemen ulang agar gaji yang diterima selama pandemi cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. 

Artikel ini akan membahas secara lengkap cara mengatur keuangan rumah tangga dengan gaji Rp3 juta di masa pandemi. 

Membagi keuangan dalam beberapa pos

Hal pertama yang harus dilakukan yakni langsung membagi keuangan dalam beberapa pos. Kita bisa menerapkan formula 40:30:20:10 dengan rincian sebagai berikut ini:

  • Kebutuhan pokok 40%

Gunakan 40% dari gaji untuk memenuhi kebutuhan pokok, seperti bahan makanan, keperluan mandi, pulsa, internet, listrik, dan juga air. Saat pandemi, sebaiknya masukkan juga masker dan hand sanitizer ke dalam list barang yang wajib dibeli. 

Apabila gajimu per bulan adalah Rp3 juta, maka total untuk kebutuhan pokok adalah Rp1.200.000.

  • Cicilan 30%

Apabila memiliki cicilan seperti rumah, kita bisa menggunakan 30% dari gaji untuk membayarnya, yakni sekitar Rp900.000.

  • Tabungan dan investasi 20%

Sebanyak 20% dari gaji bisa kita gunakan untuk menabung dan investasi yakni sebesar Rp600.000. 

Dengan biaya Rp10.000 kita sudah bisa berinvestasi, loh! Salah satunya dengan Tabungan Emas Pegadaian. 

Tabungan Emas adalah produk investasi dengan cara menitipkan saldo emas ke Pegadaian mulai dari 0,01 gram atau jika dirupiahkan sekitar Rp10ribuan. 

Meskipun keuangan sedang tidak menentu, kita masih bisa merencanakan masa depan dengan Tabungan Emas ini. Kita bisa menyetorkan uang dalam nominal berapa saja dan kapan saja. Prosesnya pun cukup mudah. 

  • Dana darurat dan sedekah 10%

Meskipun keuangan sedang pas-pasan, jangan lupa juga untuk menyiapkan dana darurat dan juga berbagi kebaikan. Dana darurat penting apalagi di masa yang tidak menentu seperti sekarang ini. 

Dengan total Rp300.000, kita bisa menyisihkan Rp200.000 untuk dana darurat dan Rp100.000 untuk sedekah, sehingga rezeki kita pun jadi berkah dan bermanfaat untuk orang lain. 

Membuat daftar rencana belanja bulanan

Setelah membagi keuangan dalam beberapa pos, kini saatnya kita membuat daftar rencana belanja bulanan untuk makan, keperluan mencuci, mandi, hingga listrik. 

Anggap saja untuk berbelanja makanan adalah Rp150 ribu per minggu. Sebaiknya beli bahan makanan seperti sayuran, buah, dan daging di pasar dengan harga yang lebih murah dibanding beli di supermarket. 

Maka total belanja bulanan untuk makan adalah Rp150 ribu dikali 4 minggu, yakni Rp600 ribu. Dengan uang Rp600 ribu, kita bisa membeli bahan makanan yang cukup lengkap dan kebutuhan gizi terpenuhi. 

Sisanya, sebesar Rp600 ribu bisa digunakan untuk membayar listrik, air, sampah, dan keperluan penting lainnya.

Atau, kita bisa mengaturnya sesuai dengan kebutuhan dengan catatan total Rp1.200.000 cukup untuk satu bulan. Pastikan kebutuhan seperti masker dan hand sanitizer juga masuk ke dalam list, ya!

Membeli barang sesuai budget dan masih layak pakai

Meskipun kita sudah berhemat sebisa mungkin, namun terkadang ada beberapa kebutuhan mendadak yang penting, misalnya kompor atau peralatan memasak rusak. Karena termasuk hal penting, mau nggak mau kita harus membelinya. 

Agar pengeluaran tidak begitu membengkak, untuk sementara belilah barang bekas yang masih layak dipakai. Namun, pastikan bahwa barang tersebut bisa berfungsi secara normal, ya. 

Tak masalah kok jika barang yang dibeli bekas, yang paling penting adalah fungsinya masih bekerja dengan normal. 

Matikan alat elektronik yang tidak digunakan

Meskipun terdengar sepele, namun mematikan alat elektronik yang tidak digunakan mampu menghemat tagihan listrik lebih banyak.

Saat sinar matahari masih jelas, sebaiknya matikan lampu kamar, cabut semua aliran listrik seperti colokan charger atau TV yang tidak digunakan. Nyalakan AC saat akan tidur saja, sehingga pengeluaran makin bisa ditekan. 

Cari barang diskon atau promo

Agar kebutuhan tetap terpenuhi, kita bisa juga memanfaatkan belanja online dengan harga yang lebih murah dan banyak diskon. 

Diskon dan promo besar-besaran biasanya terjadi pada tanggal-tanggal cantik seperti tanggal 1 bulan Januari, hingga tanggal 12 bulan Desember.

Manfaatkan momen ini untuk membeli berbagai keperluan rumah tangga seperti sabun, pembalut, sabun cuci, sikat gigi, beras,masker, handsanitizer dan keperluan penting lainnya. 

Itu dia beberapa cara mengatur keuangan rumah tangga di masa pandemi yang bisa ditiru. Tetap jaga kesehatan dan jangan lupa berinvestasi, ya!

Komentar

2

Bagikan

Share on FacebookShare on Twitter

Informasi Lainnya

Related Posts

Cara Menaikkan Harga Tanpa Resiko Kehilangan Pelanggan

Cara Menaikkan Harga Tanpa Resiko Kehilangan Pelanggan

24 Januari 2023
Perlukah Indonesia Melakukan Redenominasi Rupiah

Perlukah Indonesia Melakukan Redenominasi Rupiah?

24 Januari 2023
Ketahui Berapa Dana Darurat Yang Wajib Kamu Punya

Ketahui Berapa Dana Darurat Yang Wajib Kamu Punya

24 Januari 2023

Comments 2

  1. Zainuddin says:
    1 tahun ago

    Saya sudah buka rekening emas secara offline, gimana carannya agar saya bisa lakukan cicilan secara online dgn No. Rekening offline..?

    Salam,
    Zainuddin

    Balas
    • Sahabat Pegadaian says:
      1 tahun ago

      Hai Sahabat. Silakan download aplikasi Pegadaian Digital kemudian lakukan registrasi. Setelah itu Sahabat bisa melakukan link CIF yang ada pada bagian menu Profil. Otomatis, rekening emas akan terhubung di aplikasi.

      Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post
3 Jaminan Keamanan Gadai Express Pegadaian

3 Jaminan Keamanan Gadai Express Pegadaian

Pinjam Uang Tanpa Ribet di Pegadaian, Ini Ketentuannya

Tautan Cepat

  • Produk
  • Promo
  • Artikel
  • Acara
  • Simulasi
  • Ebook

Bantuan

  • Syarat dan Ketentuan
  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami

Download Pegadaian Digital

PT Pegadaian terdaftar dan diawasi oleh OJK


Kantor Pusat Pegadaian

Jl. Kramat Raya 162 Jakarta Pusat 10430
Indonesia
phone 021 3155 550
021 8063 5162

Ikuti Media Sosial Kami

Copyright © 2022 PT Pegadaian. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Produk
  • Promo
  • Artikel
    • Emas
    • Inspirasi
    • Investasi
    • Keuangan
    • Wirausaha
  • Acara
  • Simulasi
    • Harga Emas Batangan
    • Simulasi Tabungan Emas
    • Simulasi Cicil Emas
    • Simulasi Gadai
  • Ebook