Menabung ala Orang Jepang dengan Kakeibo

Oleh Sahabat Pegadaian dalam Keuangan

23 March 2022
Bagikan :
image detail artikel

Bisa menabung dan memiliki tabungan yang cukup tentunya adalah harapan dari semua orang, namun terkadang dirasa sangat sulit dan cukup membosankan, ada beberapa cara menabung yang kita ketahui, namun tahukah Sahabat sebuah seni menabung ala orang Jepang, yaitu Kakeibo. Seni menabung ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1904 oleh Hani Motoko, seorang jurnalis wanita Jepang pertama dan juga pelopor pengembangan pendidikan untuk perempuan di Jepang. 
Awalnya metode ini ditujukan untuk membantu kaum wanita dalam mengurus keuangan rumah tangga kala itu. Metode menabung ala orang Jepang ini adalah cara yang terbilang sangat tradisional, yaitu kita diharuskan untuk menulis segala aktivitas keuangan kita kedalam buku dengan pena.
Hal tersebut secara psikologis membuat kita semakin menghargai upaya dalam menulis jurnal penganggaran. Fumiko Chiba, seorang penulis buku “Kakeibo: The Japanese Art Of Saving Money” menuturkan bahwa jika menulis jurnal penganggaran kedalam buku secara manual dan ditulis dengan tangan, mampu memberi kita waktu dan ruang secara khusus untuk menulis serta membaca kembali aktivitas pencatatan keuangan secara lebih detail dan dipercaya efektif dapat memangkas lebih dari 25% pengeluaran.
Sebuah riset dan bukti ilmiah yang dilakukan oleh Tokyo University juga menyebutkan bahwa menulis dengan pena di atas secarik kertas atau buku itu memang dapat mengoptimalkan kinerja dan fungsi dari otak kita.
Bagi sebagian orang hidup tanpa pengeluaran berlebihan mungkin hal yang normal dan dianggap wajar, akan tetapi tidak sedikit orang yang berperilaku boros boros dan impulsif yaitu gemar menghamburkan uang untuk sesuatu yang sebetulnya tidak diperlukan. Jika Sahabat termasuk orang-orang yang mengalami kesulitan dalam hal menabung, metode Kakeibo ini rasanya patut dicoba nih, Sahabat
Cara Menabung Ala Kakeibo
Gimana sih sebenarnya ide di balik metode Kakeibo? Jadi metode ini membuat kita mengetahui bagaimana hubungan kita dengan uang. Kita harus menuliskan berapa banyak pemasukan kita setiap bulan, kemudian kita catat juga pengeluaran rutin setiap bulannya seperti bayar tagihan, biaya sewa rumah atau tempat tinggal, belanja bulanan dan sebagainya. Selanjutnya kita kurangi jumlah pemasukan dengan jumlah pengeluaran rutin. Hasilnya adalah sisa uang untuk kita simpan sebagai tabungan atau sebagai simpanan.
Metode pencatatan jurnal keuangan ini adalah langkah awal, ini dapat membantu kita untuk menciptakan kebiasaan menabung sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari, sekaligus bentuk refleksi diri untuk memperbaiki diri.
Langkah berikutnya dalam metode ini yaitu bagi budget kita menjadi 4 (empat) kategori dan buat post masing-masing uang ke dalam amplop lalu tuliskan berdasarkan kategorinya, apa aja sih kategorinya? Yuk kita simak!

  1. Survival

  2. Survival adalah amplop yang berisi alokasi kita untuk pengeluaran pokok seperti, uang makan, belanja kebutuhan bulanan, ongkos transport dan biaya sewa.
    1.  Optional

    2. Optional adalah amplop yang berisi alokasi kita untuk pengeluaran yang sifatnya tidak mendesak. Seperti beli album musisi idola dan belanja keperluan yang bukan pokok.
      1. Culture

      2. Culture adalah amplop yang berisi alokasi pengeluaran untuk menambah pengalaman serta wawasan dalam berkehidupan seperti, beli buku, nonton film ke bioskop, dan jalan-jalan ketempat-tempat yang punya nilai sejarah.
        1. Extra

        2. Extra adalah amplop yang berisi alokasi untuk dana darurat atau pengeluaran yang tidak terduga seperti, handphone yang mendadak rusak, kendaraan mati ditengah jalan dan lain sebagainya.
        3. Membagi pos pengeluaran akan membuat kita semakin aware atas setiap uang yang dikeluarkan. Namun perlu diingat, jika salah satu amplop tersebut sudah kosong, jangan sekali-kali menggunakan uang yang berada di dalam amplop yang lain ya Sahabat.
        4. Setelah kedisiplinan metode Kakeibo ini sudah bisa kita terapkan, selanjutnya beri tantangan yang lebih kepada diri sendiri untuk bagaimana cara meningkatkan proses penganggaran di bulan-bulan berikutnya.
        5. Sebuah tips dari kami yaitu, challenge diri kita agar mampu menabung emas, misalnya sebesar 20 gram terkumpul dalam kurun waktu 1 tahun kedepan. Hal ini bertujuan untuk selain kita memiliki peningkatan dari sisi keuangan, kita juga memiliki investasi yang prosesnya mungkin tidak mengganggu kita dalam ber-Kakeibo.
        6. Untuk menjawab tantangan diatas, mungkin Tabungan Emas Pegadaian bisa menjadi pilihan untuk kamu. Tabungan Emas  Pegadaian memiliki banyak keunggulan, salah satunya adalah kita dapat melakukan pembelian emas mulai dari 0,01 gram! Jelas ini merupakan hal yang dapat membantu kita dalam menjawab tantangan tersebut. Intinya bukan seberapa cepat kita dapat menuai, tapi seberapa niat kita dalam memulai. 
        7. Nah, untuk Sahabat yang sedang ingin menerapkan prinsip menabung ala Kakeibo ini, Pegadaian #PunyaTantangan menabung emas 20 gram. Apalagi kamu bisa memenangkan total hadiah Tabungan Emas sebesar 60 gram.Tunggu apa lagi, yuk daftarkan dirimu di Tantangan Emas 20 gram di https://sahabat.pegadaian.co.idtantangan-20-gram-emas. Tantang dirimu dan jadilah pemenang!

image detail artikel

Inspirasi

Perjanjian Pranikah: Pengertian, Manfaat, Tujuan, dan Isinya

Perjanjian pranikah adalah kesepakatan yang dibuat oleh pasangan sebelum menikah terkait hak dan kewajiban, seperti pembagian harta. Simak di sini!

23 March 2022
image detail artikel

Inspirasi

Mengenal 5 Pahlawan Ekonomi Indonesia

Hari Pahlawan tiba! Sudah kenal dengan pahlawan ekonomi Indonesia, belum? Yuk, kenal lebih dekat dengan mereka, di sini!

23 March 2022
image detail artikel

Inspirasi

Investasi Leher ke Atas: Arti, Jenis, Cara, dan Contohnya

Investasi leher ke atas adalah bentuk penanaman modal berwujud wawasan atau ilmu pengetahuan. Yuk, pelajari jenis, cara, dan contohnya di sini!

23 March 2022

Tinggalkan Komentar

Alamat email kamu tidak akan terlihat oleh pengunjung lain.
Komentar *
Nama*
Email*
logo

PT Pegadaian

Berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

Ikuti Media Sosial Kami

Pegadaian Call Center

1500 569

atau 021-80635162 & 021-8581162


Copyright © 2024 Sahabat Pegadaian. All Rights Reserved