Tradisi Unik Idul Adha di Indonesia dan Persiapan Haji
Idul Adha, juga dikenal sebagai “lebaran haji,” adalah perayaan penting bagi umat Muslim di Indonesia. Selain persiapan haji yang menjadi fokus utama, Indonesia memiliki tradisi-tradisi unik yang menarik selama perayaan Idul Adha. Mari kita eksplorasi lebih dalam tentang tradisi-tradisi ini dan merasakan semangat komunitas yang tak terlupakan.
Tradisi Unik Lebaran Idul Adha di Beberapa Daerah di Indonesia
- Yogyakarta: Salah satu tradisi yang terkenal di Yogyakarta adalah “Ngrebeg Jogja.” Pada hari Idul Adha, masyarakat Jogja mengadakan prosesi kirab sapi yang menghiasi dengan tumpeng dan hiasan-hiasan unik lainnya. Mereka mengiringi prosesi ini dengan musik tradisional dan melaksanakannya di sekitar Keraton Yogyakarta.
- Banten: Di Banten, terdapat tradisi “Serentak.” Masyarakat berkumpul di masjid-masjid besar untuk melaksanakan salat Idul Adha secara bersama-sama. Setelah salat, mereka melanjutkan dengan melaksanakan prosesi pemotongan hewan kurban secara serentak.
- Lombok: Suku Sasak di Lombok memiliki tradisi “Sasak Sembah.” Setiap Idul Adha, mereka melaksanakan upacara tradisional yang melibatkan pemotongan hewan kurban dengan cara adat khas Suku Sasak.
- Jawa Barat: Di beberapa daerah di Jawa Barat, terdapat tradisi “Dolanan Sapi.” Pada hari Idul Adha, anak-anak mengadakan pertunjukan teater tradisional yang menggambarkan proses pemotongan hewan kurban. Pertunjukan ini biasanya melibatkan boneka sapi yang terbuat dari anyaman bambu.
- Makassar: Di Makassar, terdapat tradisi “Paccapécci.” Paccapécci adalah tradisi menghias hewan kurban dengan berbagai hiasan dan warna-warni. Masyarakat kemudian memamerkan hewan kurban yang dihiasi kepada masyarakat sebelum akhirnya mereka memotong dan mendermakan kepada yang membutuhkan.
Selain terlibat dalam tradisi-tradisi ini, umat Muslim di Indonesia juga memanfaatkan momen Idul Adha untuk menghidupkan kembali semangat persiapan haji, salah satu dari lima rukun Islam. Antusiasme berhaji di Indonesia tercermin dari daftar tunggu keberangkatan yang mencapai belasan hingga puluhan tahun. Persiapan untuk berhaji membutuhkan waktu dan biaya yang cukup besar. Sebagai informasi, salah satu syarat untuk mendapatkan porsi haji adalah memiliki uang hingga 25 juta rupiah, yang tentunya memerlukan waktu untuk mengumpulkannya. Namun, jangan khawatir, karena selalu ada cara untuk mempersiapkan haji dengan aman dan sesuai syariah.
Menabung emas. Langkah efektif mengumpulkan tabungan haji dan umroh
Salah satu langkah efektif dalam mengumpulkan tabungan untuk haji dan umroh adalah dengan menabung emas. Berikut beberapa alasan mengapa menabung emas dapat menjadi pilihan yang baik:
- Nilai Investasi yang Stabil: Emas telah terbukti sebagai instrumen investasi yang stabil dalam jangka panjang. Harganya cenderung naik seiring berjalannya waktu, sehingga Anda berpotensi mendapatkan keuntungan dari investasi emas.
- Perlindungan Inflasi: Emas sering digunakan untuk melindungi dari inflasi. Karena memiliki nilai intrinsik yang tinggi, emas cenderung bertahan atau bahkan meningkat nilainya saat terjadi inflasi.
- Likuiditas Tinggi: Emas merupakan aset yang mudah dicairkan, artinya Anda dapat dengan mudah menjual emas dan mendapatkan uang tunai jika Anda membutuhkannya. Likuiditas yang tinggi ini memudahkan Anda dalam mengubah emas menjadi dana untuk membiayai perjalanan haji atau umroh.
- Bentuk Investasi yang Nyata: Keuntungan menabung emas adalah Anda memiliki aset fisik yang dapat Anda pegang dan lihat secara langsung. Hal ini memberikan rasa keamanan dan kenyamanan karena Anda memiliki kendali langsung terhadap investasi Anda.
- Fleksibilitas: Anda dapat menabung emas dalam jumlah yang sesuai dengan kemampuan keuangan Anda. Anda dapat memulai dengan jumlah kecil dan secara bertahap meningkatkan tabungan emas Anda seiring berjalannya waktu.
- Menghindari Riba: Bagi individu, terutama umat Muslim, yang ingin menghindari riba, menabung emas dapat menjadi alternatif yang baik. Dalam hal ini, Anda dapat secara konsisten menabung emas tanpa perlu membayar atau menerima bunga.
PT Pegadaian menawarkan solusi bagi nasabah yang berniat untuk berangkat haji melalui produk Pembiayaan Porsi Haji. Pembiayaan Porsi Haji adalah pinjaman dengan jaminan emas, buku tabungan haji, SA-BPIH, dan SPPH yang diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan dana untuk mendaftar haji dengan pembayaran secara angsuran. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Arrum Haji, Anda dapat mengunjungi tautan berikut.
Dengan begitu, Anda dapat mempersiapkan perjalanan haji secara aman dan sesuai dengan prinsip syariah.
.
Artikel Lainnya
Inspirasi
PPKM Level 4 Diperpanjang, Yuk Atur Keuangan Dengan Cara Ini!
Selama PPKM Level 4 berlaku di beberapa daerah, aktivitas dibatasi yang mempengaruhi kondisi ekonomi. Yuk atur lagi kondisi keuangan kita!
Emas
Cara Membersihkan Emas Praktis yang Bisa Dilakukan Sendiri
Perawatan emas membutuhkan waktu dan kecermatan. Untuk itu, ketahui cara membersihkan emas secara praktis dan bisa dilakukan sendiri di artikel ini.
Inspirasi
16 Tempat Wisata di Bogor yang Wajib Dikunjungi, Catat!
Bogor memiliki beragam tempat wisata, mulai dari wisata alam hingga edukasi. Apa saja tempat wisata di Bogor yang wajib dikunjungi? Simak di sini!