Ingin Berinvestasi Online dengan Aman? Inilah 5 Caranya!

Tidak dapat diingkari, perkembangan teknologi internet berdampak pada banyak aspek kehidupan. Tidak terkecuali, bisnis. Selain bisnis online, sebagian dari Anda tentu mengenal investasi online—sebagai salah satu cara memperoleh pendapatan dari internet. Profitnya pun terbukti menjanjikan. Apalagi bila disandingkan dengan nominal modal yang tergolong kecil. Masalah muncul, ketika banyak orang beranggapan: jenis investasi ini tidaklah aman. Beredarnya banyak testimoni terkait kesuksesan investasi online, rupanya tidak menutup fakta bahwa tidak sedikit orang yang kehilangan modal dan berakhir dengan tangan hampa. Padahal, keamanan investasi online ini terbukti kian meningkat seiring maraknya investor, baik pemula maupun profesional. Lantas, apa penyebabnya? Rupanya, hal ini umum diakibatkan oleh persepsi pelaku investasi yang menganggap investasi online sebagai cara cepat mendapatkan keuntungan besar. Tidak heran, alih-alih untung, banyak dari mereka yang justru terpikat pada iming-iming investasi bodong maupun scam. Lalu, bagaimana cara sukses berinvestasi online? Berikut adalah lima langkah agar tetap aman dalam investasi online.
1. Menentukan Ranah Investasi Online
Ada beragam investasi online yang bisa Anda coba, seperti emas, forex, saham, komoditas, hingga bisnis. Di sini, yang paling utama adalah menentukan terlebih dulu ranah mana yang sesuai dan ingin Anda kembangkan.
2. Amati dan Cek Investasi Online secara Mendalam
Sebelum mulai berinvestasi, Anda disarankan untuk terlebih dulu menguji validitas suatu investasi online. Ada beberapa indikator yang bisa Anda gunakan, misalnya dengan melihat seberapa besar jangkauan investasi, seberapa “tua” usianya, seberapa tinggi rating-nya, dsb. Jangan mudah tergiur oleh nominal keuntungan yang dijanjikan. Telusuri lebih lanjut, apakah bisnis tersebut berpotensi merugikan atau justru menguntungkan. Caranya beragam. Anda bisa melakukan riset, membaca syarat dan ketentuan, e-mail yang dikirimkan kepada Anda, bergabung dengan forum investasi online, atau jika perlu meminta saran dari senior atau orang yang telah lebih dulu sukses di ranah Anda.
3. Disverifikasi
Alih-alih menumpuk modal di satu tipe investasi, Anda bisa mengikuti lima hingga tujuh program investasi. Tujuannya, adalah untuk “menunjang” profit tiap program investasi, sekaligus menutup kerugian yang mungkin akan Anda dapatkan.
4. Tetap Proteksi Diri
Apa pun jenis investasi online yang Anda pilih, jangan lupa untuk tetap “melindungi” diri sendiri. Bagaimanapun, ada beragam praktik kejahatan dan online scam yang sedang mengintai Anda. Hindari menggunakan nama asli ketika berhadapan dengan program yang tidak Anda kenal dan jangan pernah membalas e-mail yang meminta konfirmasi username serta password Anda. Tidak hanya itu, untuk mencegah penipuan, Anda juga disarankan untuk menggunakan password maupun alamat e-mail yang berbeda untuk akun e-currency.
5. Fokus dan “Bekali” Diri
Jangan pernah mencoba-coba dalam investasi online. Pasalnya, dalam berinvestasi online, Anda dituntut untuk menggunakan seluruh pengetahuan dan kejelian Anda, untuk benar-benar menganalisis fluktuasi pasar. Bekali diri Anda dengan pengetahuan yang memadai, dan fokuslah pada apa pun jenis investasi yang telah dipilih. Itulah lima langkah agar Anda tetap aman ketika berinvestasi online. Harus diingat, agar tidak membiarkan “keserakahan” dan keinginan kuat akan hasil besar mengendalikan cara Anda berinvestasi. Selamat mencoba!
Artikel Lainnya

Investasi
5 Langkah Investasi Emas untuk Karyawan Bergaji Kecil
Investasi emas merupakan investasi yang saat ini sedang populer. Bukan hanya perhiasan, namun juga dalam bentuk emas batangan. Investasi emas tak hanya bisa dilakukan oleh mereka yang memiliki gaji besar, melainkan juga dapat dilakukan oleh karyawan dengan gaji kecil.

Investasi
Likuiditas: Jenis, Fungsi, dan Cara Menghitungnya
Likuiditas adalah parameter untuk mengukur seberapa mudah aset bisa diubah menjadi uang tanpa memengaruhi harga pasar. Yuk, simak selengkapnya!

Investasi
Profil Risiko Investasi dan Instrumen yang Cocok
Jangan investasi sembarangan! Kenali dulu profil risikomu untuk memilih instrumen investasi yang bisa dipilih.