Cara Menaikkan Harga Tanpa Resiko Kehilangan Pelanggan
Bagi seorang investor miliarder Warren Buffet, hal paling penting yang dia cari di bisnis adalah kapabilitas harga, dimana ”Jika kita memiliki kemampuan untuk menaikkan harga tanpa kehilangan pelanggan, maka kita memiliki bisnis yang sangat baik.
Ada strategi yang bisa kita pakai untuk meminimalisir dampak dari kenaikan harga dan memastikan bahwa konsumen akan tetap setia pada bisnis kita. Kenaikan harga tentu saja tidak pernah disukai dan selalu ada resiko kehilangan pelanggan. Namun, kita tidak perlu takut untuk menaikkan harga.
Berikut adalah panduan untuk mengkomunikasikan perubahan harga ke pelanggan kita dengan cara membuat mereka lebih mudah menerima dan mengerti.
1. Jelaskan Keuntungan Bukan Alasan
Hal yang paling penting adalah dengan menjadi terbuka mengenai kenaikan harga serta menjelaskan alasannya. Karena itu adalah berita buruk. Kita mungkin akan tergoda untuk tidak memberitahukannya, dan berharap mereka tidak menyadarinya.
Sebenarnya, pada beberapa bisnis tertentu ini akan bekerja. Seperti pada bisnis ritel sembako, kita tidak perlu membuat pengumuman kalau harganya telah naik. Namun, untuk bisnis di mana kita memiliki banyak pelanggan yang sering datang, mereka pasti akan sadar, dan mereka akan merasa telah ditipu oleh kita.
Oleh karena itu beritahu mereka mengenai kenaikan harga dan alasannya sehingga orang-orang tersebut bisa paham. Namun, jangan meminta maaf ataupun menyalahkan diri sendiri. Jadilah positif dan tunjukkan ke pelanggan kita mengapa kenaikan harga tersebut logis dan adil. Contohnya bisnis kita mungkin terpaksa untuk menaikkan harga karena biaya bahan baku yang meningkat. Akan terdengar lebih natural jika kita menyalahkan harga bahan baku ke pelanggan, namun itu bukan strategi yang baik berdasarkan pakar penjualan Grant Cardone.
“Jangan pernah menyalahkan inflasi.” tapi “Naikkanlah value dari penawaranmu.”
Kita akan membahas cara mengkomunikasikan value di tahap berikutnya, tapi poin intinya adalah untuk tidak meminta maaf.
kita bisa menyebutkan kenaikan biaya, namun dalam cara yang lebih positif. seperti:
“Biaya kami meningkat 20% dari tahun lalu sehingga kami harus membuat beberapa perubahan dalam struktur harga demi mempertahankan kualitas atau pelayanan tersebut kami terpaksa harus menaikkan harganya”
2. Informasikan tentang Value kita
Sebagian pelanggan sangat sensitif pada harga, namun kebanyakan orang tidak membeli hanya berdasarkan harga. Banyak yang akan bertahan jika mereka menilai produk kita memang bagus. Jadi ambil kesempatan ini dan ingatkan mereka tentang apa yang mereka dapatkan.
“Komunikasikan value utama produk di pengumuman dan pastikan pelanggan ingat elemen unik dari solusi vs kompetisi,” seperti yang ditulis oleh Lisa Singer di Sirius Decisions.
“Contohnya jelaskan beberapa keuntungan yang kita berikan selama beberapa tahun secara spesifik, dan jelaskan kenapa kenaikan biaya akan mendukung perusahaan untuk mengatasi lebih banyak masalah pengguna di kedepannya.”
Bisa juga menambahkan bonus jasa, atau peningkatan produk. Hal yang sulit bagi masyarakat untuk membayar biaya lebih tinggi untuk produk yang sama, namun jika kita bisa memberi dukungan atau jasa tambahan, ini akan jadi lebih mudah diterima. Atau dengan sebuah produk, kita bisa menambahkan fitur ekstra, atau menawarkan garansi lebih panjang maupun insentif lainnya yang akan membuat pelanggan merasa mereka mendapatkan hal yang lebih dari sebelumnya,
3. Adil dengan Konsumen yang Loyal
Kenaikan harga sulit terutama ketika kita memiliki sistem langganan, dimana konsumen telah menikmati layanan kita sejak lama, berharap bahwa harganya akan tetap sama. Jadi jika kita ingin menghindari kekecewaan banyak pelanggan, akan lebih bijaksana jika kita menawarkan penawaran spesial untuk customer lama.
Sebagai contoh, jika kita membuat sebuah pelayanan yang mumpuni seharga 99rb per bulan, tapi kita telah memutuskan untuk menaikkan harganya menjadi 199 ribu, maka biarkan pelanggan lama kita menggunakan harga awal dan hanya menerapkan biaya yang lebih mahal pada pelanggan baru. Atau jika kita ingin semua membayar 199 ribu, setidaknya cobalah untuk menawarkan insentif atau diskon untuk pelanggan yang sudah lama.
4. Komunikasikan Secara Intens
Komunikasikan kenaikan harga kita baik di sosial media, forum, atau di toko. Karena tanpa informasi sebelumnya bisa menyebabkan diluar kendali dan membuat pelanggan menjadi tidak senang. Jadi kita akan butuh rencana komunikasi yang komprehensif untuk memastikan kita tetap di jalan yang benar.
Hal ini bisa dimulai dengan menghubungi klien utama terlebih dahulu sebelum membuat pengumuman. Lakukan itu satu persatu jika bisa, sehingga menjadi lebih personal dan kita bisa menjelaskan perubahan dan menjawab pertanyaan yang mereka miliki. Lalu, sebelum membuat pengumuman, kita butuh mengkomunikasikan kenaikan harga tersebut secara internal, untuk memastikan siapapun di perusahaan kita paham tentang perubahannya dan siap untuk membicarakannya. Ini penting bagi tenaga marketing atau customer service lainnya, mungkin kita bisa memberi mereka beberapa contoh panduan untuk membantu mereka berbicara mengenai struktur harga baru tersebut.
Selanjutnya, kita harus membuat pengumuman, mengirim pesan ke seluruh pengguna sekaligus dan mungkin mempostingnya di sosial media kita.
Timing juga penting di sini. Pastikan untuk memberitahukan kepada orang sebanyak mungkin sebelum harganya dinaikkan.
Jika pengumuman telah selesai siapkan jawaban dari beberapa pertanyaan baik melalui sosial media maupun handphone, karena jika kita hanya meninggalkan pesan tanpa terjawab kita tidak hanya akan membuat pelanggan merasa terabaikan, tapi kita juga membuat orang lain terdorong untuk membagikan keluhan mereka. Ini setidaknya membuat mereka merasa telah diperlakukan dengan adil.
5. Tawarkan Beberapa Pilihan
Cara terbaik untuk membuat kenaikan harga menjadi lancar adalah dengan menawarkan pilihan berlangganan.
Dicontoh sebelumnya, ketika penawaran biasa naik dari 99 ribu ke 199 ribu per bulan, mungkin kita harus menawarkan versi layanan yang lebih murah dengan harga 99ribu.
Dengan begitu, orang-orang yang memiliki budget sangat kecil masih bisa menggunakan layanan kita. Jadi daripada sekedar melipatgandakan harga dari penawaran utama dan membuat pelanggan menerimanya, cobalah untuk memberi mereka pilihan. Ini bisa sedikit membandingkan antara harga lama dan baru. Masyarakat akan memiliki gambaran untuk membandingkan harga baru dengan pilihan lain yang tersedia, dan juga akan fokus ke nilai yang ditawarkan.
Itulah cara untuk meningkatkan harga dan mengurangi dampaknya ke pelanggan kita. Komunikasi yang jelas adalah kunci, tapi juga penting untuk menawarkan pilihan berlangganan, membicarakan value dari penawaran, dan menjadi percaya diri dari pada meminta maaf. Ketahui informasi terupdate mengenai harga emas batangan di Pegadaian. Dengan begitu, kamu akan mendapat informasi dan juga mendapat harga terbaik saat berencana membeli emas batangan.
Artikel Lainnya
Inspirasi
Sahabat Emas, Banyak Bestie Banyak Rejeki
Mau dapat tambahan penghasilan hingga Rp 10 Juta tiap bulannya? Yuk, simak caranya!
Keuangan
Cerdas Mengatur Dana THR untuk Modal Usaha dan Hari Raya
Selain mudik dan ketupat, hal lain yang identik dengan Lebaran adalah THR atau Tunjangan Hari Raya. Dinamakan THR karena bonus tahunan ini memang diberikan pada saat menjelang Lebaran. Besarnya pun berbeda, tergantung kebijakan atasan dan masing-masing perusahaan. Sayangnya, karena tidak pandai mengelola dan mengatur uang, THR yang jumlahnya lumayan pun hanya numpang lewat, padahal jika […]
Inspirasi
Syarat Nikah di KUA, Prosedur Pelaksanaan, dan Biayanya
Pasangan yang siap berumah tangga perlu mengetahui syarat nikah di KUA, prosedur pelaksanaan, dan biayanya. Cek informasi lengkapnya di sini.