10 Tips Persiapan Persalinan yang Perlu Diperhatikan Calon Ibu
Menunggu momen persalinan tiba adalah pengalaman yang mendebarkan bagi calon orang tua, terutama ibu. Agar berjalan dengan lancar, persiapan persalinan perlu diperhatikan dengan baik.
Selain biaya melahirkan, terdapat beberapa hal yang harus disiapkan sebelum melahirkan untuk membuat calon ibu merasa nyaman dalam menjalani prosedur tersebut nantinya.
Agar dapat memastikan kenyamanan dan keselamatan ibu serta buah hati dalam prosedur persalinan, simak beberapa persiapan yang perlu dilakukan di bawah ini.
Persiapan Persalinan yang Perlu Dicatat
Mendekati Hari Perkiraan Lahir (HPL), calon orang tua perlu sigap menyiapkan hal-hal penting yang dibutuhkan untuk menyambut buah hati.
Calon ibu perlu menenangkan diri dan memastikan kondisi fisik tetap optimal. Untuk itu, persiapan persalinan perlu dilakukan dengan tepat.
Berikut adalah persiapan persalinan yang perlu menjadi catatan calon orang tua, terutama ibu, mendekati hari kelahiran:
1. Memilih Rumah Sakit dan Dokter Kandungan yang Tepat
Hal pertama yang perlu disiapkan oleh calon orang tua menjelang kelahiran adalah memilih rumah sakit dan dokter kandungan untuk menangani prosesnya.
Rumah sakit yang tepat sebagai tempat bersalin sebaiknya dekat dengan tempat tinggal. Di samping itu, pastikan rumah sakit yang dituju memiliki fasilitas lengkap, seperti:
- Ruang bersalin.
- Ruang operasi caesar.
- Ruang NICU (Neonatal Intensive Care Unit).
- Kamar rawat inap.
- Peralatan medis.
Tidak kalah pentingnya, rumah sakit yang dituju harus bersih dan memberikan pelayanan berkualitas kepada pasien.
Adapun jadwal dan tempat praktek dokter kandungan perlu dicatat. Dengan begitu, calon orang tua bisa mengatur jadwal untuk konsultasi menjelang kelahiran.
2. Berkonsultasi dengan Dokter
Salah satu hal yang penting diingat dalam persiapan persalinan adalah konsultasi rutin dengan dokter.
Mendekati hari kelahiran sang buah hati, calon orang tua perlu mengetahui perkembangan dan kesehatan janin.
Konsultasi secara rutin juga dapat membantu calon orang tua mengantisipasi masalah yang mungkin terjadi.
Dengan begitu, dokter bisa mengambil tindakan untuk mencegah masalah berkelanjutan, utamanya menjelang hari kelahiran.
3. Menjalani Gaya Hidup Sehat
Calon ibu perlu menjaga kesehatan tubuh menjelang hari kelahiran. Persiapan melahirkan ini bisa dilakukan dengan beraktivitas fisik ringan.
Jika memungkinkan, calon ibu bisa berolahraga secara rutin sesuai dengan saran dan anjuran dari dokter.
Adapun beberapa aktivitas fisik ringan yang dianjurkan untuk ibu hamil adalah jalan kaki dua kali sehari dan yoga.
Agar lebih aman, gunakan jasa professional trainer untuk ibu hamil yang bisa dipanggil ke rumah.
Baca juga: Cara Mempersiapkan Dana Pendidikan Anak dan Estimasinya
4. Mengonsumsi Makanan Bergizi
Konsumsi makanan termasuk dalam persiapan persalinan yang perlu menjadi perhatian calon ibu.
Agar kondisi kesehatan ibu dan janin terjaga, makanan yang dikonsumsi perlu mengandung gizi seimbang.
Konsumsi kacang-kacangan, buah, dan sayur perlu ditingkatkan dalam momentum persiapan persalinan.
Ikutilah anjuran dokter untuk memastikan asupan gizi tercukupi agar kesehatan ibu dan janin terjaga menjelang proses kelahiran.
5. Mencari Informasi tentang Metode Persalinan
Persiapan yang tidak kalah pentingnya adalah mencari informasi tentang prosedur melahirkan. Terdapat berbagai metode persalinan yang bisa disesuaikan dengan kondisi ibu hamil.
Masing-masing metode atau prosedur memiliki keunggulan tersendiri. Konsultasikan dengan dokter spesialis kandungan agar dapat menentukan metode yang paling tepat untuk calon ibu.
Beberapa metode yang umumnya ditemukan adalah melahirkan secara normal, operasi caesar, dan persalinan di dalam air.
6. Mengikuti Kelas Persalinan dan Parenting
Apabila calon ibu masih kurang yakin dalam persiapan persalinan yang dilaksanakan, sebaiknya ikutilah kelas khusus untuk menambah wawasan menjelang kelahiran.
Biasanya kelas untuk ibu hamil tidak hanya menyajikan informasi terkait persalinan, namun juga parenting untuk mempersiapkan calon ibu dalam merawat sang buah hati nantinya.
Adapun aktivitas umum yang termasuk dalam kelas persalinan adalah senam hamil di mana calon ibu diajak untuk mengatur pernapasan. Teknik ini nantinya dapat membantu persalinan.
7. Mendiskusikan Persalinan dengan Pasangan
Hal yang tidak kalah pentingnya dalam persiapan persalinan adalah menjalin komunikasi aktif dengan pasangan.
Diskusikan dengan pasangan tentang prosedur persalinan yang akan dipilih. Calon ibu juga tidak perlu malu jika membutuhkan dukungan pasangan saat terjadi kontraksi.
Pastikan untuk memberitahu pasangan agar melakukan hal-hal kecil yang mengindikasikan support, seperti memijat atau mengusap punggung saat calon ibu merasakan nyeri.
8. Mengemas Barang untuk Dibawa ke Rumah Sakit
Beberapa barang yang dibawa saat persalinan perlu menjadi prioritas bagi calon orang tua. Pakaian nyaman, sandal, dan kaus kaki adalah contoh dari barang-barang untuk persiapan persalinan.
Sebagai tambahan, sarung atau kain berukuran besar bisa disiapkan untuk dipakaikan ke calon ibu ketika air ketuban mulai pecah.
Di samping pakaian yang nyaman, jangan lupa untuk mengemas perlengkapan mandi, pakaian dalam untuk ibu menyusui, dan pembalut nifas.
9. Menyiapkan Perlengkapan Bayi Baru Lahir
Selain mengemas alat-alat untuk merawat ibu, siapkan juga perlengkapan bayi yang baru lahir, seperti popok, baju, kaus kaki, sarung tangan, selimut, dan topi.
Jika perlu, siapkan juga keranjang bayi agar ibu dapat beristirahat dan melihat bayi lebih dekat tanpa mengurangi kenyamanan setelah proses kelahiran.
10. Beristirahat yang Cukup
Jika semua persiapan persalinan sudah dilakukan, maka hal yang perlu menjadi prioritas calon ibu adalah beristirahat.
Semakin mendekati hari kelahiran, bentuk tubuh calon ibu tentunya mengalami perubahan yang signifikan dan berpotensi mengurangi kenyamanan saat tidur.
Agar dapat mengatasi masalah tersebut, calon ibu dapat menggunakan bantal untuk menjadi penopang salah satu sisi tubuh.
Kurang penggunaan smartphone sebelum tidur. Cobalah membaca buku atau menulis catatan harian. Ketika mata sudah lelah, rasa ngantuk pun akan tiba dengan natural.
Itulah beberapa persiapan persalinan esensial bagi calon orang tua, utamanya calon ibu. Dengan memenuhi kebutuhan di atas, kelahiran buah hati pun dapat disambut dengan lebih baik.
Persiapan melahirkan tentunya tidak bisa disepelekan. Kesehatan janin dan calon ibu menjadi prioritas yang harus diperhatikan.
Otomatis biaya yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan menjelang persalinan pun perlu menjadi prioritas bagi calon orang tua.
Jika dana yang dimiliki masih belum bisa mencukupi kebutuhan persalinan, maka calon orang tua bisa mencari sumber dana alternatif, salah satunya dengan cara gadai di Pegadaian.
Terdapat beberapa layanan gadai yang bisa dipilih, mulai dari Gadai Emas, Gadai Non Emas, hingga Gadai Kendaraan.
Tidak perlu khawatir, pembayaran pinjaman dapat dilakukan sewaktu-waktu. Pegadaian juga menyediakan perpanjangan berkali-kali.
Jadi, mari prioritaskan keamanan persalinan dengan menjamin kelancaran prosedurnya. Yuk, penuhi kebutuhan dana persalinan dengan gadai di Pegadaian!
Baca juga: Dana Darurat: Pengertian, Besaran, dan Cara Mengumpulkannya
Artikel Lainnya
Inspirasi
7 Resep Es untuk Buka Puasa yang Segar dan Mudah Dibuat
Sudah siap menyambut bulan puasa? Persiapkan dulu menu berbuka, termasuk es untuk takjil. Yuk, cari tahu resep es untuk buka puasa yang cocok untukmu!
Wirausaha
5 Tips Jitu Membuka Toko Roti untuk Pemula
Membuka toko roti dan kue merupakan bisnis yang menjanjikan saat ini. Sebagai pemula di dunia usaha roti dan kue, ada beberapa kiat yang harus diperhatikan sehingga bisnis yang dijalankan bisa berjalan stabil dan meraih keuntungan yang diinginkan.
Inspirasi
Perjanjian Pra Nikah, Perlu atau Tidak?
Perjanjian pra nikah kerap menimbulkan kontroversi. Ada yang merasa perlu, ada juga yang menentang. Sebenarnya apa itu perjanjian pra nikah?