Berapa Biaya Main Padel? Ini Estimasi Nominal & Kebutuhannya

Saat ini, padel menjadi olahraga yang mengalami perkembangan pesat di Indonesia. Primadona baru di dunia sport lifestyle ini sangat digandrungi oleh para public figure.

Tidak sedikit selebritas yang mempromosikan padel di media sosial mereka. Hype ini menjadikan padel sebagai bagian dari tren gaya hidup sehat yang terkesan bergengsi.

Lantas, berapa sebenarnya biaya main padel yang harus dipersiapkan? Nah, untuk mengetahui jawabannya, jangan lewatkan penjelasannya di bawah ini.

Mengenai Permainan Padel

Padel adalah olahraga kombinasi antara tenis dengan squash. Olahraga ini memiliki gaya permainan yang menyenangkan dan seru dengan gerakan cepat.

Padel dimainkan secara berpasangan di lapangan tertutup yang ukurannya lebih kecil dari lapangan tenis, yaitu 20 m × 10 m. 

Uniknya, lapangan padel dikelilingi oleh dinding kaca yang dimanfaatkan sebagai elemen strategis selama permainan.

Apabila dibandingkan dengan tenis, olahraga ini mempunyai teknik yang lebih sederhana sehingga mudah dimainkan oleh pemula.

Permainan dalam padel mengandalkan kerja sama dengan pasangan yang kemudian menjadikannya sebagai pilihan baru untuk olahraga sosial.

Olahraga ini ramah bagi pemain dari berbagai usia dan tingkat kebugaran. Alhasil, cocok untuk menjaga kesehatan fisik maupun mental.

Apa Saja yang Dibutuhkan untuk Bermain Padel?

Saat bermain padel, terdapat berbagai hal yang perlu dipersiapkan. Adapun kebutuhan bermain padel adalah sebagai berikut:

• Raket Padel: Secara umum, raket padel memiliki desain yang kokoh dan tanpa senar. Permukaannya cenderung padat dengan lubang-lubang kecil. Bahan raket padel berasal dari komposit yang ringan.
• Sepatu: Biasanya, sepatu untuk bermain padel didesain khusus dengan sol yang bisa memberikan dukungan, stabilitas, dan daya cengkeram maksimal. Alhasil, nyaman digunakan dan baik untuk mencegah risiko cedera.
• Bola Padel: Bola yang digunakan bermain padel mirip seperti bola tenis. Hanya saja, tekanannya lebih rendah sehingga gerakannya mudah dikontrol.
• Pakaian: Agar memudahkan gerak di lapangan, dibutuhkan pakaian yang lentur, menyerap keringat, dan ringan.
• Lapangan: Padel memiliki lapangan tersendiri dengan bentuk dan ukuran tertentu. Kebutuhan ini bisa didapatkan melalui sewa. Ada banyak tempat yang menyediakan layanan sewa lapangan padel.
• Handuk dan Botol Minum: Gunakan handuk untuk mengelap keringat selama masa istirahat dan setelah selesai permainan. Jangan lupa rutin minum air demi menjaga hidrasi tubuh.
• Grip Tambahan untuk Raket: Aksesoris ini berguna untuk memberikan kenyamanan sehingga meningkatkan performa pegangan raket.
• Wristband dan Headband: Biasanya digunakan untuk memberikan dukungan tambahan bagi sendi dan menyerap keringat.

Baca juga: Work Life Balance: Indikator, Contoh, Hingga Manfaatnya

Berapa Biaya Main Padel?

Setelah memahami informasi dasarnya, lantas berapakah kebutuhan biaya main padel yang harus dipersiapkan di awal?

Sebenarnya, besaran biaya sekali main padel cukup variatif. Biaya main padel di Jakarta bisa berbeda dengan di Bali karena bergantung pada fasilitas, lokasi, dan waktu permainan.

Untuk sewa lapangannya, biaya sekali main padel di Jakarta yang harus dikeluarkan berkisar Rp200.000-Rp800.000 per jam.

Mengingat padet dimainkan secara berpasangan, maka biaya ini dapat dibagi rata dengan pemain lain. Hasilnya adalah sekitar Rp100.000-Rp400.000 per orang per jam.

Sementara itu, biaya sekali main padel di Bali untuk menyewa lapangan berkisar Rp100.000-Rp500.000 per jam.

Ada beberapa tempat yang sudah termasuk menyewa keperluan lain, seperti raket padel dalam harga lapangan. Namun, ada juga tempat yang mengharuskan penyewaan secara terpisah. 

Jika belum memiliki raket padel sendiri, maka akan dikenai biaya tambahan. Harga sewa raket padel adalah Rp50.000 per jam.

Harga beli raket padel sendiri diketahui Rp1.500.000-Rp4.000.000 bergantung pada kualitas dan merek, sedangkan bola padel dijual per set berisi tiga buah seharga Rp150.000.

Untuk sepatu padel, pilihlah yang memiliki bahan kuat namun dengan sirkulasi udara yang baik dengan support di area ankle (pergelangan kaki).

Jadi, apabila menyewa lapangan dan raket, maka biaya main padel di Bali maupun Jakarta berkisar Rp100.000-Rp250.000 per orang per jam.

Namun, jika membeli sepatu, pakaian, raket, dan bola, maka biaya awal berkisar Rp3.000.000-Rp6.000.000. Lalu, biaya per sesinya sebesar Rp100.000-Rp200.000.

Apabila ingin belajar teknik padel secara mendalam dan cepat, maka pertimbangkan untuk mengikuti kelas bersama pelatih.

Biaya untuk kelas privat umumnya Rp650.000-Rp750.000 per jam. Untuk kelas semi privat 2-4 orang memerlukan biaya sekitar Rp950.000 hingga Rp1.000.000.

Itulah penjelasan mengenai biaya main padel, termasuk informasi dasar permainan hingga kebutuhan yang harus disiapkan.

Selain fisik, kesehatan finansial juga harus diperhatikan dengan saksama. Untuk menjaga stabilitasnya, mulailah menabung emas dari sekarang melalui Tabungan Emas.

Layanan dari Pegadaian ini menawarkan jaminan emas 24 karat berupa saldo tabungan yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai hal.

Nasabah bisa menukar saldo tabungan tersebut menjadi emas fisik atau mencairkan kembali dengan cara gadai atau buyback untuk memperoleh dana tambahan cepat.

Tidak hanya itu, saldo Tabungan Emas pun bisa dikirimkan ke sesama pemilik Tabungan Emas. Cukup lakukan transaksinya melalui aplikasi Pegadaian Digital atau secara langsung di kantor cabang Pegadaian terdekat.

Jika baru daftar, lakukan pembelian awal minimal Rp10 ribuan setelah melengkapi syarat-syarat yang ditetapkan.

Untuk mengetahui gramasi emas yang dapat dibeli, hitunglah menggunakan fitur Simulasi Tabungan Emas.

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, maksimalkan peluang cuan dengan menabung emas sekarang juga di Pegadaian!

Baca juga: 6 Gaya Hidup Orang Sukses yang Bisa Ditiru