Kartu Keluarga Sejahtera: Kenali Syarat dan Cara Membuatnya

Oleh Sahabat Pegadaian dalam Inspirasi

03 September 2024
Bagikan :
image detail artikel

Kartu Keluarga Sejahtera adalah program pemerintah berbentuk kartu penanda bagi masyarakat kurang mampu.
Pemegang Kartu Keluarga Sejahtera berhak menerima berbagai bantuan dari pemerintah berupa uang tunai dengan nilai yang bervariasi.
Dengan adanya Kartu Keluarga Sejahtera, keluarga kurang mampu dapat menerima dana untuk mencukupi kebutuhan dapur hingga membayar biaya pendidikan anak.
Bagi yang ingin tahu seperti apa peran Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dalam menjamin kesejahteraan hidup masyarakat kurang mampu, simak pembahasan di bawah ini.

Apa itu Kartu Keluarga Sejahtera?

Kartu Keluarga Sejahtera adalah kartu yang menjadi pegangan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dalam menerima bantuan dari pemerintah.
Adapun yang dimaksud dengan PMKS adalah orang-orang dengan keterbatasan dalam melaksanakan peran sosial, yaitu:

  • Penyandang disabilitas.
  • Gelandangan dan pengemis yang tidak memiliki tempat tinggal.
  • Korban penyalahgunaan NAPZA.
  • Mantan warga binaan lembaga pemasyarakatan.
  • Keluarga fakir miskin.

Tidak hanya untuk mendapatkan bantuan sosial, Kartu Keluarga Sejahtera juga dapat digunakan sebagai Kartu Indonesia Pintar.
Dengan begitu, anak-anak dari keluarga kurang mampu berhak mendapatkan dana bantuan pendidikan dari pemerintah. Pencairan dananya bisa dilakukan melalui ATM Himbara (Himpunan Bank Milik Negara) tanpa dikenai biaya administrasi.

Manfaat Kartu Keluarga Sejahtera

Lebih dari sekedar kartu pencairan uang, KKS dapat menjadi bukti penerima sah Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dari pemerintah.
Saldo Kartu Keluarga Sejahtera pun juga dapat digunakan untuk belanja kebutuhan pokok di toko yang bekerja sama dengan pemerintah dalam distribusi bantuan kepada masyarakat tidak mampu.
Selain dikonversikan menjadi uang tunai, KKS juga dapat berfungsi sebagai uang elektronik. Pemegang kartu ini dapat membayar tagihan dan membeli pulsa seperti halnya dengan penggunaan debit pada umumnya.
Namun, fungsi Kartu Keluarga Sejahtera tidak hanya sebatas menjadi alat transaksi pembelian.
KKS juga menyediakan fitur tabungan yang dapat menjadi alat bagi masyarakat kurang mampu untuk mengelola uang dengan lebih baik.
Baca juga: Cara Membuat BPJS Kesehatan Secara Offline dan Online 

Syarat Kartu Keluarga Sejahtera

Agar bisa mendapatkan Kartu Keluarga Sejahtera secara langsung di kantor kelurahan, siapkan dulu persyaratannya berupa kelengkapan dokumen berikut:

  • Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).
  • Surat pemberitahuan teknis pendaftaran.
  • Kode unik pendaftar pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
  • Pengisian formulir pendaftaran sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari RT/RW.

Pembuatan Kartu Keluarga Sejahtera juga dapat dilakukan secara online melalui Aplikasi Cek Bansos. Berikut dokumen yang perlu dilengkapi:

  • Scan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).
  • Pas foto dan foto full body.
  • Surat keterangan PMKS dari RT/RW.
  • Surat keterangan PMKS yang diterbitkan oleh kelurahan, utamanya untuk gelandangan dan penghuni panti.
  • Surat keterangan yang dikeluarkan dari Dinas Sosial wilayah setempat sebagai bukti penanggung jawab PMKS.


Cara Membuat Kartu Keluarga Sejahtera

Sebagaimana dengan syarat Kartu Keluarga Sejahtera di atas, cara atau prosedur pembuatannya juga bisa dilakukan secara offline dan online.
Berikut langkah-langkah yang bisa diikuti untuk pembuatan Kartu Keluarga Sejahtera secara offline di kantor kelurahan:
1. Menyampaikan maksud pembuatan KKS kepada petugas.
2. Menyerahkan dokumen persyaratan yang dibutuhkan untuk membuat KKS.
3. Menunggu data diproses oleh kantor kelurahan, kantor kabupaten/kota, dan Himbara.
4. Pemohon akan dibuatkan rekening bank dan diberikan KKS apabila lolos verifikasi. 
Di samping pendaftaran secara offline, pengajuan Kartu Keluarga Sejahtera dapat dilakukan lewat Aplikasi Cek Bansos dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Membuat akun di Aplikasi Cek Bansos.
2. Mengisi data diri sesuai dengan kolom yang tersedia.
3. Mengunggah scan KTP dan swafoto dengan KTP.
4. Masuk kembali menggunakan akun yang sudah jadi.
5. Memilih menu “Daftar Usulan”.
6. Mengisi data yang dibutuhkan untuk pendaftaran dengan benar.
7. Memilih jenis bantuan yang dibutuhkan.
8. Menyerahkan (submit) berkas pendaftaran yang selesai diisi.

Cara Cek Saldo Kartu Keluarga Sejahtera

Setelah membuat Kartu Keluarga Sejahtera, langkah selanjutnya yang bisa diambil untuk memastikan saldonya adalah sebagai berikut;
1. Memastikan sudah memiliki akun terdaftar dan mengakses laman resmi Cek Bansos (cekbansos.kemensos.go.id).
2. Mengisi data diri, termasuk NIK (Nomor Induk Kependudukan) penerima dan wilayah tempat tinggal.
3. Mengisi captcha untuk mengonfirmasi langkah masuk.
4. Apabila terbukti sebagai penerima bantuan sosial, maka saldo akan ditampilkan.
5. Pencairan atau pemindahan dana bisa dilakukan dengan transfer ke rekening KKS sesuai dengan ketersediaan jadwal yang ditetapkan.
Sekian pembahasan seputar Kartu Keluarga Sejahtera yang menjadi penanda penerima bantuan pemerintah bagi masyarakat kurang mampu.
Pendaftarannya membutuhkan verifikasi dari kantor-kantor terkait. Maka dari itu, prosesnya pun cukup panjang.
Jika dana bansos masih belum bisa dicairkan, maka terdapat opsi pencairan lain yang bisa dicoba. Salah satu sumber pinjaman yang aman adalah Gadai Non Emas di Pegadaian.
Aset berharga berupa alat-alat elektronik bisa dijadikan jaminan untuk pinjaman mulai dari Rp50 ribu hingga Rp20 juta.
Proses pengajuan mudah, barang jaminan aman dan diasuransikan selama pembayaran pinjaman. Cicilan pun dapat dilunasi sewaktu-waktu dengan perpanjangan berkali-kali.
Jadi, jangan khawatir jika butuh dana cepat. Kunjungi outlet Pegadaian terdekat untuk mengajukan gadai elektronik dan dapatkan pinjaman sesuai nilai barang sahabat.
Baca juga: Mu’nah: Kenali Jenis dan Penerapannya di Pegadaian Syariah 


image detail artikel

Emas

Mengenal Jenis-Jenis Warna Emas dan Kegunaannya untuk Investasi

Berbeda dengan logam lain seperti besi, emas cenderung lunak pada bentuk murninya. Sifat ini membuat emas tidak bisa digunakan sebagai perhiasan karena susah dibentuk dan mudah rusak. Untuk itu, emas harus dicampur dengan logam lain agar menjadi lebih keras dan bisa digunakan sebagai perhiasan atau benda lainnya. Campuran antara emas dengan logam lain tidak hanya […]

03 September 2024
image detail artikel

Wirausaha

6 Contoh Kegiatan Produksi dari Berbagai Sektor Industri

Kegiatan produksi adalah proses pembuatan produk berupa barang atau jasa yang bernilai. Mari cari tahu contoh kegiatan produksi di artikel ini.

03 September 2024
image detail artikel

Emas

Emas Muda: Kelebihan, Kekurangan, dan Cara Membersihkannya

Emas muda adalah jenis produk emas yang memiliki kadar kemurnian rendah karena sudah tercampur dengan logam lain. Simak selengkapnya di sini.

03 September 2024

Tinggalkan Komentar

Alamat email kamu tidak akan terlihat oleh pengunjung lain.
Komentar *
Nama*
Email*
logo

PT Pegadaian

Berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

Ikuti Media Sosial Kami

Pegadaian Call Center

1500 569

atau 021-80635162 & 021-8581162


Copyright © 2024 Sahabat Pegadaian. All Rights Reserved