Apa Itu Trading Emas? Ini Kelebihan, Risiko, & Caranya

Pada dasarnya, investasi emas bukan hanya mencakup pembelian dan penyimpanannya saja. Lebih dari itu, kamu bisa berinvestasi melalui trading emas.

Trading emas adalah transaksi emas di pasar keuangan yang melibatkan strategi khusus. Jadi, untuk memulainya dibutuhkan pemahaman pasar yang matang.

Ingin tahu lebih dalam mengenai kelebihan, risiko, dan cara trading emas? Mari simak pembahasan selengkapnya di bawah ini.

Apa itu Trading Emas?

Trading emas adalah kegiatan jual beli emas untuk keperluan investasi. Tujuannya adalah untuk memperoleh profit dari pergerakan harga emas.

Trading emas cenderung bersifat spekulatif sehingga membedakannya dengan investasi emas fisik yang berorientasi jangka panjang dengan memanfaatkan fluktuasi harga harian.

Dalam kegiatan trading emas di Pegadaian, investor perlu memiliki aset emas, baik dalam bentuk saldo tabungan maupun fisik.

Umumnya, trading emas mengikuti standar mata uang global, seperti Euro dan USD (dolar AS). Harga emas yang dicantumkan berubah seiring dengan pergerakan setiap harinya di pasar global. 

Emas merupakan instrumen keuangan yang dapat menjadi aset lindung nilai saat perekonomian global sedang tidak stabil.

Dengan strategi yang tepat, investor bisa memanfaatkan segala peluang di pasar global untuk mendapatkan keuntungan, baik ketika harga emas mengalami kenaikan ataupun penurunan.

Kelebihan Trading Emas

Secara umum, transaksi jual beli emas di pasar keuangan memiliki beragam kelebihan yang bisa dirasakan. Adapun beberapa kelebihan trading emas adalah sebagai berikut.

1. Volatilitas yang Bisa Dimanfaatkan

Pergerakan harga emas cenderung fluktuatif. Hal ini bisa terjadi karena dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti nilai tukar mata uang global, inflasi, kebijakan moneter, dan lain-lain.

Bagi para investor profesional, volatilitas ini bisa mereka manfaatkan untuk memperoleh banyak laba dalam waktu yang relatif singkat.

2. Likuiditas Tinggi

Salah satu kelebihan trading emas adalah likuiditasnya tinggi. Pasalnya, emas merupakan salah satu aset paling likuid.

Dalam hal ini, para investor berkesempatan untuk melakukan jual beli tanpa kesulitan yang signifikan. Alhasil, transaksi emas bisa dilakukan secara cepat dan mudah.

3. Aset Safe Haven

Emas merupakan instrumen investasi yang dinilai sebagai safe haven dan pelindung nilai (hedging) sebab dapat nilainya dapat bertahan di tengah ketidakstabilan perekonomian dan politik global.

Saat krisis politik dan ekonomi sedang bergejolak, para investor cenderung beralih ke emas. Akibatnya, permintaan terhadap emas pun meningkat. Hal ini akhirnya memicu kenaikan harga emas yang kemudian menciptakan peluang bagi investor untuk mendapatkan profit.

4. Diversifikasi Portofolio

Sebagai aset penyimpan nilai (store of value), emas dapat membantu dalam mengurangi keseluruhan risiko investasi dan meningkatkan kestabilan portofolio.

Pasalnya, emas mempunyai korelasi rendah dengan aset-aset lainnya. Jika nilai aset lain menurun, harga emas justru cenderung stabil bahkan naik sehingga risiko kerugian dapat dihindari.

Baca juga: Perbedaan Trading dan Investasi yang Wajib Diketahui

Risiko Trading Emas

Walaupun trading emas memungkinkan potensi keuntungan, tidak bisa dipungkiri bahwa praktik tersebut memiliki risiko yang perlu diperhatikan. Adapun beberapa risiko trading emas adalah sebagai berikut.

1. Fluktuasi Harga

Seperti yang diketahui bahwa harga emas terkadang mengalami fluktuasi dengan cepat. Oleh karena itu, investor harus memantau pergerakan harga emas secara real-time untuk bisa memanfaatkan peluang yang ada.

2. Perubahan Suku Bunga

Risiko selanjutnya adalah perubahan pada suku bunga. Secara umum, tingkat suku bunga memang dapat berubah secara cepat. Saat suku bunga tinggi, nilai mata uang akan menguat. 

Sebaliknya, tingkat suku bunga yang mengalami penurunan akan menyebabkan nilai mata uang melemah.

Baca juga: Keuntungan Investasi Emas Sebagai Tabungan Masa Depan

Cara Trading Emas

Trading emas bisa mendatangkan keuntungan maupun kerugian. Oleh karena itu, dibutuhkan cara trading emas yang tepat agar profit optimal tercapai. Adapun beberapa cara trading emas adalah sebagai berikut:

1. Memahami Pergerakan Harga

Sebelum trading emas, pahami terlebih dahulu pergerakan harga emas. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, harga emas cukup fluktuatif karena berbagai faktor, mulai dari ekonomi hingga politik.

Selain itu, pelajari juga harga historis. Cara ini dapat membantu pengelolaan risiko dan identifikasi tren untuk membuat keputusan strategi investasi secara tepat guna.

2. Memilih Jenis Aset yang Tepat

Dalam trading emas, menentukan jenis aset yang tepat sangatlah krusial dan harus dipertimbangkan.

Usahakanlah untuk memilih aset berdasarkan tujuan, profil risiko, maupun strategi investasi. Emas yang bisa diinvestasikan di trading emas Pegadaian mencakup emas fisik dari Tabungan Emas, Cicil Emas, maupun transaksi Perdagangan Emas.

3. Menentukan Strategi

Berikutnya, tentukan strategi yang tepat. Perencanaan strategi dapat dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan dan kondisi pasar. 

Di tengah pelaksanaannya, lakukan analisis berkelanjutan dan buat manajemen risiko. Tujuannya adalah untuk membangun pemahaman trading emas yang matang dan solid.

Demikian pembahasan mengenai trading emas, mencakup cara, kelebihan, serta risikonya yang penting untuk diketahui.

Melalui informasi di atas, kamu bisa memahami bagaimana dinamika pasar sehingga dapat menentukan keputusan jual beli emas yang tepat.

Nah, jika kamu ingin melakukan transaksi emas dengan harga kompetitif karena spread harga jual beli yang rendah, maka bisa melalui layanan Perdagangan Emas di Pegadaian.

Layanan tersebut memungkinkan kamu mendapatkan fasilitas gold trading dengan volume tinggi. Emas yang diperdagangkan juga telah bersertifikat SNI dan LBMA.

Perdagangan Emas di Pegadaian tersedia untuk nasabah perorangan maupun perusahaan. Kamu hanya perlu melengkapi persyaratan umum dan khusus yang telah ditentukan.

Proses pengajuannya dapat dilakukan dengan cara menghubungi pihak Pegadaian melalui Relationship Manager.

Kemudian, sampaikan permintaan pembelian emas. Pihak Pegadaian akan membantu prosesnya hingga akhir.

Sebelum melakukan pembelian terkonfirmasi, kamu hanya perlu menunggu emas yang sudah dibeli untuk dikirimkan. Pengiriman bisa dilakukan ke seluruh wilayah Indonesia.

Nah, menarik sekali bukan? Jadi, yuk dapatkan manfaat keuangan dari Perdagangan Emas di Pegadaian sekarang!

Baca juga: 5 Jenis Investasi yang Menguntungkan untuk Jangka Panjang