Net Worth: Jenis, Cara Kerja, Contoh, hingga Cara Hitungnya

Oleh Sahabat Pegadaian dalam Keuangan

13 July 2025
Bagikan :
image detail artikel

Net worth adalah jumlah kekayaan yang dimiliki oleh seseorang atau perusahaan setelah dikurangi dengan pembayaran kewajiban kredit.

Memperhatikan net worth penting dalam manajemen keuangan bisnis jangka panjang karena dapat memberikan gambaran yang jelas terkait posisi finansial saat ini.

Ingin tahu informasi lebih lanjut seputar net worth? Mari simak pembahasan selengkapnya di artikel ini sampai akhir.

Apa Itu Net Worth?

Kekayaan bersih atau net worth merupakan istilah yang berasal dari dua kata, yakni net dan worth. Kata ‘net’ memiliki arti bersih, sedangkan ‘worth’ artinya bernilai.

Jadi, net worth adalah besaran harta kekayaan milik individu atau entitas dari total keseluruhan aset setelah dikurangi kewajiban (nilai kredit dan sewa).

Dalam perspektif bisnis, net worth dikenal sebagai ekuitas pemegang saham. Aset yang diperhitungkan biasanya adalah uang dan nilai harta berwujud fisik.

Adapun beberapa contoh nilai harta berwujud fisik adalah properti, investasi, mobil, surat berharga, tanah, rumah, dan tempat usaha.

Jenis Net Worth

Terdapat dua jenis net worth, yakni tangible net worth dan intangible net worth. Berikut penjelasannya.

1. Tangible Net Worth

Tangible net worth adalah nilai kekayaan bersih yang diperhitungkan dari keseluruhan aset fisik milik individu tanpa aset nonfisik.

Aset fisik yang tergolong dalam jenis net worth ini adalah uang tunai, investasi, peralatan, perhiasan, mobil, bangunan, dan lain sebagainya.

2. Intangible Net Worth

Intangible net worth adalah aset nonfisik. Aset ini tidak berwujud sehingga tidak tampak secara fisik, namun mempunyai nilai ekonomi yang substansial bagi individu maupun perusahaan.

Intangible net worth biasanya mencakup hak paten, merek dagang, hak cipta, hak eksploitasi, dan lain sebagainya.

Cara Kerja Net Worth

Net worth sering kali dijadikan sebagai tolok ukur untuk menilai keberhasilan seseorang atau perusahaan dalam mengatur keuangannya.

Melalui net worth, kamu dapat mengetahui kesehatan finansial individu atau perusahaan. Net worth dihitung berdasarkan selisih antara total aset dan utang yang harus dilunasi. 

Perhitungan ini memungkinkan adanya evaluasi kesehatan keuangan secara teratur dan membuat setiap pengambilan keputusan finansial dilakukan secara tepat sekaligus bijaksana.

Net worth juga dapat dimanfaatkan untuk membantu menyusun perencanaan keuangan jangka panjang. 

Misalnya, net worth bisa digunakan untuk menetapkan target realistis dalam menyiapkan dana pendidikan anak, pensiun, modal investasi, pembelian aset, dan lain sebagainya.

Dengan mengetahui net worth, seseorang atau perusahaan bisa memperkirakan besaran aset yang perlu dimiliki di masa mendatang guna meraih tujuan finansial tertentu.

Namun, net worth bukanlah satu-satunya faktor pengukur finansial secara keseluruhan. Terdapat berbagai faktor lainnya yang harus dipertimbangkan, seperti pengeluaran, pemasukan, hingga ROI (Return of Investment).

Baca juga: Net Present Value: Pengertian, Rumus, dan Cara Menghitungnya

Seperti Apa Net Worth yang Bagus?

Pada dasarnya, net worth dapat dikatakan bagus jika memiliki nilai yang positif. Pasalnya, hal tersebut menggambarkan bahwa keuangan yang dimiliki saat ini dalam kondisi sehat.

Net worth akan bernilai positif jika jumlah kepemilikan aset lebih besar dibandingkan dengan jumlah utang atau kredit. 

Sebaliknya, apabila jumlah kredit lebih tinggi, net worth bernilai negatif sehingga menunjukkan bahwa kondisi keuangan sedang tidak baik.

Net worth negatif juga mengindikasikan ketidakmampuan pemenuhan kewajiban finansial. Ini bisa menjadi masalah yang serius karena memperburuk keuangan.

Semakin tinggi nilai net worth, kesempatan untuk meraih stabilitas dan financial freedom di masa yang akan datang pun menjadi lebih besar.

Jika nilai net worth negatif, janganlah panik. Nilainya dapat dikembalikan ke level yang positif melalui beberapa cara berikut ini:

  • Melunasi kewajiban utang secara bertahap dan tidak menambah utang.
  • Meminimalkan pengeluaran.
  • Mencari pemasukan tambahan.
  • Mengalokasikan aset dengan lebih efektif dan efisien.

Cara Menghitung Net Worth

Penghitungan net worth melibatkan nilai total aset dan kewajiban. Langkah yang bisa diambil adalah menjumlahkan semua aset, seperti rumah, investasi, kas, tabungan, mobil, dan lain sebagainya.

Setelahnya, total keseluruhan liabilitas (kewajiban finansial) yang harus dibayarkan, seperti pinjaman, tagihan kartu kredit, KPR, dan lain sebagainya. 

Kemudian, perhitungkan menggunakan rumus net worth berikut:

Net Worth = Jumlah Aset - Jumlah Kewajiban

Baca juga: Bagaimana Rumus Future Value? Ini Penjelasan Lengkapnya!

Contoh Perhitungan Net Worth

Agar pemahaman cara menghitung nilai net worth lebih jelas, cobalah memperhatikan contoh perhitungan berikut ini.

Contoh:

Ibu Kama memiliki sejumlah aset berupa tempat tinggal utama, tabungan, dana pensiun, mobil, dan beberapa lainnya. Di saat yang sama, Ibu Kama juga mempunyai KPR, utang bank, serta tagihan kartu kredit. Adapun daftar perinciannya adalah sebagai berikut:

  • Tempat tinggal utama : Rp750.000.000
  • Tabungan : Rp20.000.000
  • Dana pensiun : Rp100.000.000
  • Mobil dan aset lainnya : Rp300.000.000


Total aset = Rp1.170.000.000

  • KPR : Rp350.000.000
  • Utang bank : Rp50.000.000
  • Tagihan kartu kredit : Rp10.000.000


Total kewajiban = Rp410.000.000

Lantas, berapakah nilai net worth yang dimiliki oleh Ibu Kama?

Jawab:

Net Worth = Jumlah Aset - Jumlah Kewajiban
= Rp1.170.000.000 - Rp410.000.000
= Rp760.000.000

Jadi, nilai net worth yang dimiliki oleh Ibu Kama adalah Rp760.000.000. Artinya, total kekayaan bersihnya secara keseluruhan bernilai positif.

Itulah pembahasan mengenai net worth, jenis, cara kerja, cara menghitung, hingga contoh perhitungannya. Semoga dapat membantu mengidentifikasi kondisi keuangan saat ini.

Agar nilai kekayaan bersih positif, kamu bisa mencoba meningkatkan pemasukan. Salah satu caranya adalah melalui investasi emas di Tabungan Emas.

Dengan mengalokasikan gaji bulanan untuk menabung emas, kamu bisa mendapatkan potensi keuntungan dari kenaikan harga emas sekaligus mengamankan nilai aset di tengah ekonomi tak menentu.

Layanan dari Pegadaian ini menawarkan jaminan emas senilai 24 karat berupa saldo tabungan yang nantinya dapat dicairkan kembali maupun dicetak menjadi emas fisik.

Kamu pun bisa mengirimkan saldo tabungan ke sesama pemilik Tabungan Emas. Transaksinya bisa diproses melalui aplikasi Pegadaian Digital atau di kantor cabang Pegadaian terdekat.

Jika ingin mendaftar, lengkapi dulu persyaratannya, mulai dari menyerahkan bukti identitas diri, membeli emas awal minimal Rp10 ribuan, hingga mengisi formulir pendaftaran rekening.

Nah, apabila masih ingin tahu berapa gramasi emas yang bisa dibeli, gunakan fitur Simulasi Tabungan Emas dari Pegadaian.

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, alokasikan dana untuk menabung emas sekarang juga dan tingkatkan peluang tambah cuan hanya di Pegadaian!

Baca juga: Rasio Solvabilitas: Pengertian, Manfaat, dan Rumusnya

Tinggalkan Komentar

Alamat email kamu tidak akan terlihat oleh pengunjung lain.
Komentar *
Nama*
Email*
logo

PT Pegadaian

Berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

Ikuti Media Sosial Kami

Pegadaian Call Center

1500 569

atau 021-80635162 & 021-8581162


Copyright © 2024 Sahabat Pegadaian. All Rights Reserved